19 Juli 2022
Aku bangun tidur pukul 05:54 WIB. Aku, kembaranku, Ibuku, kakakku, dan kakaknya Ibuku no. 2 diantar oleh kakaknya Ibuku no. 5 pergi ke Satu Karya Pandai Sikek pukul 09:29 WIB. Di Pandai Sikek, kami melihat aneka koleksi kerudung, mukena, kain songket, tas, pouch, dan lainnya yang terlihat sangat bagus. Ibuku membeli kerudung berbagai warna pesanan teman-temannya.
Setelah itu, kami ke area Jam Gadang menaiki angkot lagi. Setibanya di sana, kami mengunjungi Plaza Bukittinggi dan melihat apa saja yang dijual di sana. Kami pun lanjut ke Pasar Atas. Kami melihat lagi banyaknya pedagang di sana, mulai dari kerudung, mukena, kaos bergambar, dan sebagainya. Kami ke tempat penjual kerudung di sana (beda sama kerudung Pandai Sikek) karena Ibuku ada pesanan kerudung bordir pinggir. Kebetulan di sana juga jual makanan yang dibungkus (keripik kentang, kerupuk kulit, dll). Aku dan kembaranku minta dibelikan keripik kentang untuk dibawa pulang ke Depok. Ibuku juga membeli dua buah mukena (yg lebih mahal pesanan orang, yg lebih murah buat dijual lagi). Setelah hampir satu jam mengelilingi Pasar Atas, kami pun makan Nasi Kapau di sana. Walaupun beli di tempat yang beda dari sebelumnya, ku dan kembaranku tetap memesan lauk andalan, yaitu nasi pakai ayam rendang beserta sayurnya. Tapi kali ini aku dan kembaranku makan sendiri-sendiri.
Sebelum makan, kami cuci tangan pakai wadah kecil berisi air, lalu kami makan dengan lahap. Karena air mineral secara gratis, kami memesan teh manis hangat 3 dan teh manis dingin 1. Setelah dari sana, kami berjalan menuju Niagara Swalayan.
Di Niagara Swalayan, kami membeli minuman, snack, dan lainnya. Aku dan kembaranku juga menambahkan tisu, biskuit Regal kemasan bungkus, susu Greenfields cokelat, hand sanitizer, masker untuk perjalanan pulang menuju Depok. Kami berdua lalu membayar belanjaan tambahan sendiri. Selesai belanja, kami memesan transportasi secara online dengan titik tujuan rumah. Kami sampai di rumah pukul 15:05 WIB. Kami makan malam pada jam 19:45 WIB. Aku pun tidur hampir dini hari pada pukul 23:58 WIB.
20 Juli 2022
Aku bangun tidur pukul 05:00 WIB. Sejak kemarin malam, aku dan kembaranku sudah merencanakan ke mana kami akan melakukan vaksin booster. Kami juga sudah bertanya ke IG pihak terkait vaksinasi di Bukittinggi. Ternyata lokasi vaksin lumayan jauh (lebih dari 11 KM dari rumah). Kami merencanakan untuk ke Swalayan Al Falah terlebih dahulu, baru cari transportasi online ke puskesmas tempat vaksin. Aku dan kembaranku meminta izin ke Ibuku untuk pergi vaksin booster di sebuah puskesmas yang cukup jauh. Kebetulan, ada salah satu kakaknya Ibuku yang bilang "Ngapain vaksin jauh-jauh? Di Polres Bukittinggi kan ada. Tinggal naik angkot 1 kali langsung sampai.". Aku dan kembaranku pun mengikuti saran beliau untuk vaksin booster di Polres Bukittinggi.
Pukul 09:26 WIB, kami pun jalan kaki menuju jalan raya sekitar Swalayan Al Falah. Lalu, kami lanjut naik angkot ke Polres Bukittinggi. Sampai di sana, aku dan kembaranku bertanya tentang vaksin kepada polisi yang sedang duduk santai. Beliau menunjuk arah kanan kami dan bilang lurus terus dan tempat vaksin berada di sebelum belokan. Akhirnya kami menemukan poliklinik Polres Bukittinggi yang merupakan tempat vaksinasi. Seorang petugas di sana dengan ramah meminta kami menyerahkan KTP untuk dilihat kecocokan identitas kami pada data penerima vaksin. Setelah itu, aku dan kembaranku melakukan vaksinasi secara bergantian dengan dibantu satu petugas di sana. Sepuluh menit setelah kami berdua vaksin, kami mendapat selembar kertas sebagai bukti vaksinasi. Kami melipat kertas tersebut karena tidak membawa map lalu menaruhnya pada tas.
Selesai vaksin booster, kami mencari makanan di seberang RS Otak Moh. Hatta. Kami berdua membeli soto ayam sebanyak 2 bungkus. Saat pesanan soto sedang dibuat, angkot yang harusnya kami naiki untuk pulang lewat. Kami tidak mungkin menyeberang dan naik angkot karena sedang memesan soto. Setelah itu, kami menerima dan membayar soto + nasi yang dipesan. Kami pun menyeberang lagi untuk menaiki angkot. Kami menunggu angkot. Sambil menunggu angkot, kami membeli 2 buah pepaya potong. Sudah satu jam lebih menunggu, tapi angkotnya nggak ada juga. Pada akhirnya, kami memesan mobil secara online agar segera sampai di rumah karena kami sudah sangat lapar.
Kami sampai di rumah sekitar pukul 11:35 WIB. Kami pun menaruh tas, jaket, sepatu, dan kaus kaki yang dipakai pada tempatnya. Sepuluh menit kemudian, kami makan siang pakai soto ayam + nasi dan pepaya yang tadi dibeli. Di malam hari pukul 18:45 WIB, kami makan malam pakai nasi + sayur kembang kol dan wortel hasil panen yang sudah diolah lalu kami minum air mineral. Hari ini, aku tidur lebih cepat sekitar pukul 21:50 WIB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar